Kamis, 31 Juli 2008

nilai aku apa adanya

:) tolong jangan nilai seberapa besar kecantikanku saat kau tatap diriku, tapi nilai aku dari seberapa kurang menyenangkannya penampilanku saat berada di hadapanmu. hingga kau pun tau bahwa aku tak secantik yang kau kira apalagi seperti bidadari dalam impianmu.

jangan nilai aku dari setiap senyuman, keramahan dan kegembiraan yang pernah ku berikan padamu. tapi nilai aku dari masamnya wajahku ketika menatapmu,serta kesedihan yang pernah ku bagi padamu. hingga kau pun tahu bahwa aku kadang pemarah, tak ramah dan tak peduli akan perasaanmu.

jangan pula kau menilaiku melalui kata-kata manis dan bijak yang pernah mengalir dari bibirku dan kau dengar. tapi coba kau nilai aku dari seberapa seringkah aku mengucapkan kata-kata kasar dan sia-sia. hingga kau pun akan semakin tau bahwa aku tak semanis dengan kata-kata manisku.

aku sama sekali tak menginginkan kau menilai diriku dari semua kebaikan-kebaikan yang pernah ku lakukan. tapi nilailah dari sudut keburukan-keburukanku, hingga kau pun tau bahwa aku tak sebaik itu.

jangan kau menilaiku akan kepandaian dan kecakapanku dalam menghadapi suatu masalah. tapi nilailah aku dari kebodohan yang pernah dan sedang kulakukan.hingga kau pun tau aku bukanlah seorang pakar atau orang yang banyak pengetahuannya.

jangan kau menilaiku pula dari seberapa kuat dan beraninya diriku dalam hidup ini. tapi nilai aku dari beberapa lemah dan takutnya diriku ini dalam menghadapi persoalan hidup. yang tak berat saja aku bisa terjatuh. hingga kau pun tau bahwa aku bukan seorang wonder woman apalagi super women.

jangan nilai diriku dari tingginya penghargaanku terhadap dirimu. tapi nilai aku bagaimana aku pernah merendahkan dirimu dan sikap tidak menghargaiku hingga kau pun tau bahwa diriku mungkin lebih rendah dari rendahnya ku melihatmu.

kau mau ku beri tau, please jangan nilai aku dari janji-janji manis penuh harapan yang pernah ku ikrarkan dihadapanmu. tapi please nilai aku dari sudah berapa kali aku mengingkari dan membatalkan janji itu, hingga kau pun tau aku kadang tak konsisten.

jangan nilai aku dari kebersamaan yang tercipta diantara kita saja. tapi nilai aku dari seberapa seringnya aku pergi meninggalkan dirimu saat kau membutuhkan kehadiranku. hingga kau pun tau bahwa aku adalah seorang yang egois.

janganlah kau nilai aku dari berapa besarnya pengorbanan yang aku lakukan untuk dirimu. tapi nilai aku dari seberapa besarkah tuntutanku padamu untuk kau penuhi hingga kau pun tau bahwa diriku masih senang untuk memuaskan keinginan pribadi dan belum mampu memberi.

sungguh aku hanya mengingatkanmu, aku tak pernah melarangmu bahkan mengaturmu untuk menilai diriku dari segi manapun yang kau sukai.

aku hanya ingin memberitahumu bahwa aku memang begitu......dan tak ingin kau salah menilai untukku.

dan sungguh aku mohon jangan kau pergi meninggalkan diriku setelah kau tau aku....tak seperti apa yang kau mau karena kau tau aku, bukan untuk membenciku.


nilai aku apa adanya

aku hanya sebuah rumput liar yang tak indah
yang tak banyak dilirik dan diperhatikan
sebuah rumput kecil yang tidak banyak memberi arti indah di dalam sebuah taman impian

aku hanya sebuah debu kecil
yang akan hilang diterpa angin
dan luntur disapu hujan hingga mungkin tak berbekas

aku hanyalah sebuah serpihan
yang ditelan hiruk pikuknya siang
dan tenggelam ditelan malam

inilah aku yang apa adanya

sebuah pribadi yang berusaha untuk bertahan
memberi warna hidup ini
sampai akhir nafasku yang tersisa..


(verse woman but sometimes for general)

5 komentar:

Anonim mengatakan...

Begitu mengagumkan! Mungkin apresiasi ini lah pantas gue ucapkan setelah membaca artikel ini.Energi cahaya yg memancar kuat bagai sinar mentari ini mungkin muncul krn penulis nya tdk menulis dgn pena atau keyboardnya, akan ttp dia menulisnya dgn HATI, mengukirnya dgn JIWA, memeriksanya dgn PERASAAN, dan mempersembahkan'a dgn CINTA..:)
Pesan yg tersirat dlm sastra ini kental banget, spt susu kental manis yg belom tercampur dgn air hangat..:P
So pesan ku buat dw slalu nulis aja ya... sapa tau suatu saat bisa di komersilkan heheheh...100x

abaR

naldy mengatakan...

Dew... dalam sekali kata-katanya, copy paste dimana tuh....hehehhe

Anonim mengatakan...

eheemmmmm....eheemmmmmm...

wah mas naldy (sok kenal, ;langsung main panggil mas naldy, kwkwkwkwkwkw...kenal juga engga)kejam amat komentarnya

aku yakin banget mbak dew..mah ga pernah nyontek alias ngopi..

emang dalem artinya...mbak dewi chayoooo


aku yakin mbak bisa menulis lebih dalem lagi (emang mo bikin lubang kali ya dalem)

aku mbak...sapa lagi misss caem no 12

Anonim mengatakan...

dari mata turun ke hati...

begitu kata orang2 bijak dahulu kala dan mungkin masih dipakai hingga kini. sebuah peribahasa yang menggambarkan perasaan seseorang saat bertemu dengan orang lain.

menurutku...peribahasa ini ada yang kurang gimana ya...?? kalau langsung di cut 'dari mata turun ke hati' seseorang akan merasakan kebahagiaan yang luar biasa saat berkenalan, bertemu atau yang lainnya.
waah...! kalau kayak gini bahaya dunkz...karena penampilan tidak selamanya menggambarkan diri seseorang yang sebenarnya. tidak selamanya sesuatu yang indah itu adalah baik dan sesuatu yang usang itu adalah buruk.

banyak hal di dunia ini yang bertentangan keadaannya, dan banyak juga yang mengejutkan kita karena apa yang kita lihat tidak sama seperti dirinya yang sebenarnya.
ada yang diluar indah didalamnya juga indah.
ada yang diluar buruk dadalamnya jauh lebih indah.
ada yang diluar indah tetapi aslinya dia buruk.
dan ada juga yang buruk kedua-duanya.
tergantung dari yang kamu temui itu seperti apa....

************************************************
aku gak mau kau tertipu oleh penampilanku saat kita bertemu atau kau mengenaliku.
wajahku, penampilanku, ucapanku, tingkah polahku adalah sebagian dari ekspresi diri dari aku yang sebenarnya.
janganlah kau melihatku dengan mata dan langsung kau simpulkan dengan hatimu, tetapi lihatlah aku dengan mata dan hatimu lalu kenali diriku yang sebenarnya baru kau simpulkan siapa aku sebenarnya. dan inilah diriku yang sebenarnya semoga aku tidak mengecewakanmu dan semoga aku bisa menambah keceriaan buatmu...
salam kenal DeWi

Anonim mengatakan...

hmm..not bad ah,,:-p

stss..gw koment gini tar biar yg punya blog gak marah,soale dia suka maksa gw buat kasih koment ke bognya dia,huh..cape deh..

so far,,emang bagus lah.walopun gw gak baca,weks!!!

just kidding non,bagus koq..

tetep berkarya yah,,gw nyusul (opoo...????)